Kalurahan Pulutan

Pulutan-Sidasamekta. Pada Sabtu, 27 September 2025 Destana Kalurahan Pulutan Kapanewon Wonosari, melaksanakan kegiatan Peningkatan Kapasitas Desa Tangguh Bencana (Destana) di Maguwoharjo Depok Sleman. Acara ini dihadiri relawan, babinsa bhabinkamtibmas, pamong kalurahan Pulutan, SAR Maguwoharjo, Satgas Relawan Sambilegi Kidul, dan Dukuh Sambilegi Kidul. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan Destana Kalurahan Pulutan dalam menghadapi potensi bencana seperti banjir, kebakaran, pohon tumbang karena angin, dan sebagainya.

Kegiatan tersebut dimoderatori dan sekaligus dibuka oleh Carik Pulutan Heri Kurniawan dan disambut oleh Bapak Febi selaku Dukuh Sambilegi Kidul Maguwoharjo Depok Sleman yang sekilas menyampaikan selamat datang kepada Destana Kalurahan Pulutan yang sudah berkenan mengunjungi Relawan Sambilegi Kidul dan penyampaian profil Sambilegi Kidul. "Sambillegi Kidul memiliki budaya kesenian seperti gejog lesung, bregodo termasuk Bapak Harno selaku Tim SAR adalah personil bergodo. Sambilegi Kidul juga mewakili Kalurahan untuk lomba kampung hijau atau Proklim. Dan untuk menjaga ketertiban,keamanan lingkungan Sambilegi Kidul ada Poskamling yang dilengkapi dengan sel tahanan sementara dan juga perlengkapan dalam menghadapi kebencanaan" terangnya dalam sambutan dan pemaparan profil Sambilegi Kidul.

Sesi berikutnya dilanjutkan sambutan dan tujuan studi banding Destana Kalurahan Pulutan ke Sambilegi Kidul oleh Bapak Rusmiyanto Lurah Pulutan. Kemudian dilanjutkan dengan sesi pengarahan dari Tim SAR Maguwoharjo Bapak Harno " Dimulai dari keadaan kebencanaan yang terjadi maka menyiapkan warga yang siap menjadi relawan dengan ikhlas tidak membedakan suku, ras, agama. Sebelum terjadi bencana kita harus mitigasi pencegahan dini misalnya memotong pohon untuk pencegahan puting beliung, mitigasi banjir dengan membuang sampah pada tempatnya dengan memilah sampah organik dan non organik. Intinya kita terimakasih Destana Kalurahan Pulutan sudah berkenan berkunjung ke Relawan Sambilegi Kidul. Relawan Sambilegi Kidul sudah terbentuk tahun 2006 ketika terjadi gempa bumi di Bantul. Semoga study banding Destana Kalurahan Pulutan dapat memberikan manfaat". 

Setelah pemaparan dibuka sesi tanya jawab. dari Destana kalurahan Pulutan ada 2 pertanyaan yang pertama dari Ketua Destana yaitu Bapak Eka Budi Santosa yang bertanya terkait koordinasi relawan di Sambilegi kidul dan pertanyaan kedua dari Bapak Miyanto terkait pencegahan dini ketika terjadi bencana kebakaran. Dari Bapak harno menyampaikan mitigasi ketika ada kebakaran yaitu yang paling penting dengan menyiapkan kain goni yang dibasahi kemudian ditutupkan ke benda yang ada apinya, maka api akan padam. Terakhir dilanjutkan oleh Ketua Tim Satgas Relawan Sambilegi Kidul Bapak Budi Raharjo dan acara ditutup kembali oleh Heri Kurniawan dengan pesannya kepada relawan kalurahan Pulutan "Khususnya di tingkat RT Kalurahan Pulutan bisa meniru terkait dengan kelengkapan bencana kebakaran karena di kalurahan Pulutan sendiri sudah terdapat beberapa kasus kebakaran untuk antisipasi pencegahan dininya belum maksimal dan untuk kejadian kriminal terdapat sel sementara di Pos Ronda".